Menulis Surat Bunuh Diri
Kepada siapa pun, di mana pun. Aku ceritakan ini agar kau mengerti dua hal. Pertama, jika surat ini sudah sampai di tanganmu artinya aku sudah mati. Ya iya lah , namanya juga surat bunuh diri. Kedua, menulis surat bunuh diri seharusnya bisa sangat menyenangkan… seperti yang sedang kulakukan saat ini. Kau mungkin akan menemukan detil kabar kematianku di berita-berita. Tidak akan ada di headnews mungkin, hanya di kolom-kolom kecil di antara artikel kenaikan harga cabai dan sembako lainnya. Mungkin di halaman lain diapit oleh iklan bank dan perusahaan kredit di surat kabar lokal. Aku tidak bisa tahu pasti, kan aku sudah mati. Nah, jika saja aku memang ternyata sebegitu tidak menariknya, dan kau sama sekali tidak mendapatkan cerita kematianku di tempat-tempat seperti yang kusebut. Kukira media sosial yang dipenuhi orang-orang baik akan berbaik hati mengabarkannya kepadamu. Mungkin dengan beberapa tambahan cerita, beberapa aka nada yang sesuai, beberapa lagi mungkin juga ak